KomenNews.com, Paninggahan — Bencana banjir bandang melanda Nagari Paninggahan, Kecamatan Junjung Sirih, Kabupaten Solok, Sumatera Barat, pada Kamis (27/11), akibat meluapnya aliran Batang Air Paninggahan setelah hujan deras mengguyur kawasan tersebut.
Derasnya arus banjir menyebabkan sebuah jembatan penting di nagari itu roboh dan memutuskan akses transportasi masyarakat antara dua jorong, yaitu Jorong Subarang dan Jorong Parumahan. Warga kini kesulitan untuk melakukan aktivitas sehari-hari karena terputusnya jalur penghubung utama tersebut.
Selain itu, banjir juga merendam pemukiman warga. Banyak rumah yang terendam air dengan ketinggian bervariasi. Fasilitas pertanian masyarakat seperti sawah, ladang, dan berbagai jenis tanaman pangan seperti padi, bawang, dan cabai ikut mengalami kerusakan yang cukup parah.
Salah satu fasilitas pendidikan yang menjadi kebanggaan masyarakat, yakni Pondok Pesantren MTI Paninggahan, tak luput dari terjangan banjir. Air memasuki area pesantren dan mengakibatkan sejumlah fasilitas mengalami kerusakan.
Hingga berita ini diturunkan, warga bersama pemerintah nagari dan relawan tengah berupaya melakukan penanganan darurat serta mendata kerugian akibat bencana ini. Masyarakat terdampak diharapkan mendapatkan bantuan segera, terutama akses darurat untuk mobilisasi dan kebutuhan pokok.
Banjir bandang ini menjadi peringatan bagi kita semua akan pentingnya kewaspadaan terhadap cuaca ekstrem dan perlunya mitigasi bencana secara berkelanjutan di kawasan rawan banjir. (Jasman)
Posting Komentar