Peringatan HUT Kemerdekaan RI Ke-80 Di SMAN 4 Depok, Ditandai Dengan Pencanangan Sekolah Pelopor Pelajar Singer

KomenNews.com, Depok - Pelaksanaan Upacara Peringatan HUT Kemerdekaan RI Ke-80 Di SMAN 4 Kota Depok berlangsung dengan Khidmat dan Lancar. 

Upacara yang dimulai pada pukul 07.00 pagi tersebut, diikuti oleh seluruh Siswa disekolah tersebut dengan berpakaian Adat Nusantara.

Dari Pantauan KomenNews.co, turut hadir diacara tersebut, Para Tenaga Pendidik dan Tenaga Kependidikan, yang juga turut berpakaian Adat Nusantara

Bertindak sebagai Pembina Upacara, Kepala SMAN 4 Kota Depok Mamad Mahpudin M.Pd.
Upacara Peringatan HUT RI Ke-80 ini, ditandai dengan Pengibaran Bendera Merah Putih oleh Kelompok Paskibra dan Pembacaan Teks Proklamasi oleh Pembina Upacara.

Dalam sambutannya, Mamad Mahpudin mengatakan, Peringatan Momen Bersejarah Kemerdekaan Republik Indonesia Ke-80, merupakan sebuah perjalanan yang penuh dengan tantangan dan pencapaian yang luar biasa.

" Anak-anakku yang saya cintai, Sangat para Pahlawan adalah simbol dari keberanian, pengorbanan dan Persatuan, Para Pahlawan bangsa berjuang tanpa pamrih, demi masa depan kita sebagai Generasi Penerus Bangsa " ujarnya
Dia juga mengatakan, Saat ini perjuangan sudah tidak lagi melibatkan senjata, tetapi melalui prestasi, disiplin dan Kreativitas.

" Dalam era yang serba cepat ini, hanya bangsa yang rajin belajar, berakhlak baik dan bekerja keras, yang dapat bersaing dengan bangsa lain " katanya.

Untuk itu Mamad Mahpudin mengajak kepada seluruh siswa untuk mengisi kemerdekaan ini dengan prestasi yang Nyata, baik disekolah, dilingkungan sekitar, maupun masyarakat.

" Ingatlah setiap langkah kecil menuju kebaikan, merupakan bagian dari perjuangan kita untuk melanjutkan cita-cita bangsa, dan semoga Semangat 17 Agustus terus menyala dalam hati kita semua " ungkapnya.

Diakhir Upacara Peringatan HUT Kemerdekaan RI Ke-80 di SMAN 4 Depok, juga dilakukan pencanangan SMAN 4 Depok sebagai pelopor Sejuta Pelajar Singer (SPS) Untuk Jabar Istimewa.

Usai Upacara, Kepada Media KomenNews.com, Mamad Mahpudin menjelaskan bahwa program SPS tersebut mengadopsi dari Program Gubernur Jabar Dedi Mulyadi yakni Panca Waluya dan 7 Kebiasaan anak hebat.

" Program Panca Waluya di Jawa Barat merupakan inisiatif pendidikan, yang berfokus pada pembentukan karakter siswa, melalui lima nilai utama yakni Cageur (sehat), Bageur (baik), Pinter (pintar), dan Singer (Gercep/tanggap) " katanya.

Dia juga menjelaskan, Program ini bertujuan untuk menciptakan Generasi muda Jawa barat yang berkualitas, berintegritas dan mampu berkontribusi positip bagi masyarakat dan bangsa.

" Ini bukan hanya sekedar konsep Pendidikan, tapi juga sebuah gerakan kebudayaan, yang mengakar pada Nilai Nilai lokal, dan ini juga melibatkan Guru, orang tua dan masyarakat " pungkasnya.

(Redaksi)

Post a Comment

Lebih baru Lebih lama