KomenNews.com,Tangerang — Dugaan praktik penyalahgunaan BBM subsidi semakin kuat di SPBU 34.15.6.03, Jalan Raya Serang, Sumur Bandung, Kecamatan Jayanti, Kabupaten Tangerang, Banten. Pantauan lapangan pada Sabtu malam 29 November 2025, menunjukkan adanya sejumlah kendaraan yang sangat mencurigakan, diduga pelaku pengumpulan BBM subsidi untuk dijual kembali.
Salah satu temuan paling mencolok yakni aktivitas motor jenis Suzuki Thunder yang terlihat keluar masuk area SPBU berkali-kali untuk mengisi Pertalite, tanpa dicegah atau diperiksa petugas sama sekali. Pola yang sama juga tampak dilakukan oleh beberapa sepeda motor lainnya.
Kendaraan tersebut diduga memanfaatkan kapasitas tangki yang lebih besar, bahkan disinyalir membawa wadah tambahan untuk menampung BBM bersubsidi.
“Bukan sekali atau dua kali. Itu motor Thunder bolak-balik terus. Terang aja masyarakat yang butuh Pertalite jadi susah dapat,” keluh seorang warga sekitar kepada awak media.
Perilaku seperti itu jelas melanggar aturan, dan sangat merugikan masyarakat yang seharusnya menikmati subsidi dari pemerintah. Dugaan adanya oknum dalam SPBU yang membiarkan bahkan memfasilitasi aksi itu tidak bisa dikesampingkan.
Jika praktik ini tidak segera ditangani, maka dampaknya bisa meluas dan berbahaya, seperti:
Kelangkaan Pertalite di SPBU tersebut
Potensi kenaikan harga di tingkat pengecer
Ancaman keamanan akibat penimbunan BBM ilegal
Kerugian negara dan rakyat kecil
Masyarakat mendesak Pertamina serta aparat penegak hukum untuk segera:
1. Melakukan sidak mendadak ke SPBU 34.15.6.03
2. Mengusut oknum yang diduga terlibat
3. Menindak tegas praktik pembelian BBM subsidi untuk dijual kembali
Publik kini menunggu tindakan nyata. Apakah dugaan penyalahgunaan BBM subsidi ini akan diberantas, atau terus dibiarkan sehingga merugikan rakyat? (Dedi S)
Posting Komentar